Jembatan Nyaris Putus Ancam Keselamatan Warga Nipah Panjang

Tanjab Timur, PONTAS.ID – Kondisi Jembatan penghubung antara RT.02/04 dengan RT.03/04 Kelurahan Nipah Panjang ll Kecamatan Nipah Panjang Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi kian memprihatikan. Pasalnya jembatan ini nyaris putus sehingga membahayakan keselamatan warga pengguna jembatan yang melintas.

Menurut Cik Ali, salah seorang warga setempat, jembatan ini merupakan akses bagi masyarakat yang jika terus dibiarkan dan lambat diperbaiki akan memakan korban.

“Jembatan ini jadi jalan pintas warga untuk ke pasar dan lain-lain, selain itu juga untuk anak-anak pergi ke sekolah,” ujar Cik Ali di Nipah Panjang, Senin (2/9/2019) sore.

Dikatakannya pula, bahwa jembatan tersebut sudah beberapa kali menyebabkan pengendara roda dua yang melintas terjatuh. Maka dari itu Ia berharap sekali jembatan tersebut dapat dibangun baru yang permanen, sebab kalau hanya direhab dengan bahan yang sama akan percuma serta tidak tahan lama.

Hal ini dibenarkan oleh Ismail, selaku Ketua RT.02/04. Menurutnya, kondisi jembatan tersebut saat ini sudah tidak layak lagi, sebab papan yang ada sudah mulai rusak, bahkan beberapa diantaranya sudah tidak beralaskan papan karena hilang.

“Bukan itu saja, kondisi jembatan saat ini sudah miring dan jika dilewati akan bergoyang, sehingga bagi warga yang melintas harus berhati-hati, karena tidak sedikit orang yang sudah jatuh saat melintasi jembatan tersebut. Seperti itulah kondisinya, padahal ini sudah sering kita masukkan dalam musrenbang, tapi sampai saat ini belum juga ada realisasinya,” jelasnya.

Dia pun berharap, agar pemerintah segera membangun jembatan permanen yang baru. “Tampaknya kondisi akan semakin memburuk jika tidak segera dilakukan pembangunan baru. Ditakutkan papan yang menjadi dasar lantai berangsur rusak semua hingga jembatan ini tidak bisa lagi untuk dilalui,” kata dia mengingatkan.

Menanggapi hal ini, Camat Nipah Panjang Helmy Agustinus, berjanji akan segera melaporkan situasi ini kepada Bupati, bahwa jembatan tersebut kondisinya sudah berada pada tingkat yang.

“Jadi hari ini akan saya sampaikan ke atasan. Kepada Dinas PUPR dimohon untuk segera mengambil langkah cepat. Sebab menurut Lurah ini sudah masuk dalam perencanaan, dan InsyaAllah ini akan saya giring ke Dinas PUPR. Ini jembatan sudah sangat bahaya dan sangat memprihatinkan sekali, nanti bisa memakan korban,” ungkap Camat.

Penulis: Bambang Hermanto
Editor: Pahala Simanjuntak

Previous articleESDM: Ekspor Bijih Nikel Dilarang, Pembangunan Smelter Terus Jalan
Next articleKadisnaker Asahan Imbau Perusahaan Daftarkan Karyawan ke BPJS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here