Lantik Pejabat Malam-malam, Ada Apa Dengan Bupati Nganjuk ???

Bupati Novi Rahman Hidayat (tengah) dan pejabat esselon II, III dan IV yang baru dilantik di Ruang Anjuk Ladang Pemerintahan Daerah (Pemda) Nganjuk, tadi malam Kamis (01/04/2021).

Nganjuk, PONTAS.ID – Sejumlah pengamat di kabupaten Nganjuk dan Kota Surabaya mempertanyakan dilantiknya beberapa pimpinan tinggi pratama atau kepala dinas serta merotasi puluhan posisi pejabat Pemerintah Kabupaten Nganjuk yang dilakukan di luar dari biasanya (Malam hari, red).

“Kami mencium ada gelagat “sesuatu”, terkesan ada kepentingan politik dan sepertinya tidak ingin tercium publik. Tak biasanya pelantikan pejabat dilakukan pada malam hari,” kata salah satu pengamat politik yang enggan namanya disebut kepada pontas.id di Surabaya, Jum’at (02/04/2021).

Ia menjelaskan pejabat yang baru dilantik tersebut harus hasil dari open bidding yang diadakan oleh tim melalui beberapa tahapan yang diharapkan menghasilkan pejabat yang mempunyai kompetensi dan profesionalisme yang tinggi.

“Ada beberapa tahapan dalam open biding di antaranya assesment, membuat makalah, pemaparan, wawancara, uji gagasan yang semuanya dinilai tim yang independen,” jelasnya.

Menurutnya ada dua persoalan yang menjadi pemikiran ketika ada mutasi rotasi terkait pembinaan pegawai negeri sipil.

Pertama, apakah rotasi mutasi itu menunjukkan suatu proses yang objektif yang bisa dipertanggung jawabkan. Kedua apakah menghasilkan orang orang yang mempunyai integritas baik dan memberikan kontribusi yang baik kepada masyarakat,

“Hal ini penting karena sesungguhnya seluruh kewenangan yang dimiliki bupati dan wakil bupati di serahkan seluruhnya kepada kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terutama pada pejabat tinggi ini,” pungkas pengamat dan juga dosen di Universitas terkemuka di kota pahlawan ini.

Sekedar diketahui, Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat telah melantik beberapa pimpinan tinggi pratama atau kepala dinas serta merotasi puluhan posisi pejabat Pemerintah Kabupaten Nganjuk, di Ruang Anjuk Ladang Pemerintahan Daerah (Pemda) Nganjuk, tadi malam Kamis (01/04/2021).

Dari pantauan pontas.id dilapangan, sebanyak 18 pejabat eselon II yang menduduki jabatan baru sebagai kepala dinas, kepala badan, asisten, staf ahli dan Direktur RSUD Kabupaten Nganjuk. Serta 20 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Nganjuk.

Diketahui, ada enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kini kosong, di Pemkab Nganjuk juga akan ada tambahan tiga Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) baru. SOTK baru itu diperkirakan terbentuk Bulan Juli 2021.

Untuk mengisi kekosongan tersebut, Bupati telah memerintahkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Nganjuk, Mokhamad Yasin, agar mempersiapkan proses pengisian jabatan kepala dinas dan jabatan setingkat tersebut.

 

Penulis : TIM
Editor    : Fauzi/Agus DC.

Previous articleHari Raya Paskah, Ini Pesan Pimpinan DPR
Next articleAmankan Paskah, Personel TNI/Polri dan Ormas di Sergai Lakukan Patroli

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here