Tak Banjir Lagi, Warga Johar Baru Puji Irwandi

Jakarta, PONTAS.ID – Setelah Pemerintah Kota Jakpus melakukan pengerukan sendimen lumpur disepanjang Kali Sentiong, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, warga merasa gembira dan senang, pasalnya sekarang wilayahnya tidak banjir lagi.

Sumiati (59) warga RT.01/06 Kelurahan Kampung Rawa mengaku sangat bersyukur rumahnya sekarang tidak banjir lagi setelah Pemkot Jakpus melakukan pengerukan sendimen lumpur di kali Sentiong.

“Alhamdulillah Pak Wali, sekarang rumah saya gak banjir lagi setelah beberapa kali hujan lebat. Biasanya kalau hujan sedikit banjir pak bisa mencapai 30 hingga 60 cm, ucap Sumiati kepada Plh Walikota Jakarta Pusat, Irwandi saat memantau grebek lumpur di Kali Sentiong, Minggu (17/1/2021).

Menanggapi hal tersebut, Irwandi minta kepada warga mulai sekarang jangan ada lagi yang membuang sampah lagi.

“Coba lihat sekarang setelah dikeruk kali Sentiong kelihatan bersih dan airnya jernih, jangan ada lagi yah yang membuang sampah ke kali,” ujar Irwandi didampingi Camat Johar Baru Nurhelmi Safitri.

Lebih lanjut Irwandi mengatakan, saat ini kali Sentiong yang telah dikeruk panjangnya sudah mencapai 580 meter ini melebihi target dari yang telah ditentukan dengan panjang 475 meter.

Pihaknya akan terus melakukan pengerukan hingga Februari 2021 mendatang, namun jika masih ada turun hujan kita akan lakukan terus pengerukan hingga musim kemarau, ujarnya.

Sementara Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) SDA Kecamatan Johar Baru, Rudi Prasetya mengatakan, Kali Sentiong yang melintasi wilayah Kecamatan Johar baru itu mencapai 1,7 Km. Sedangkan rencana pengerukan Kali Sentiong awalnya 475 meter namun hingga kini kita telah melakukan pengerukan sepanjang 580 meter, ini artinya telah melebihi target, jelas.

Pihaknya akan terus melakukan pengerukan, makanya alat berat yang kami miliki tidak dipindahkan ke wilayah lain karena kita fokus di wilayah ini supaya wilayah Johar Baru tidak ada lagi yang mengalami banjir, ujarnya.

Dari hasil pengerukan tersebut kita berhasil mengangkat sendimen lumpur sebanyak 4200 meter kubik. “Sendimen lumpur kita endapkan dahulu agar airnya tiris setelah itu baru kita buang ke PLTU Ancol, Jakarta Utara,” katanya.

Penulis: Zulfatun /Tajuli
Editor: Pahala Simanjuntak

Previous articleSandiaga Pastikan Homestay di NTB Siap Sambut Gelaran MotoGP
Next articleEmpat Jabatan Perangkat Desa Lowong, Camat Pogalan Gelar Perades

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here