Kementeriannya Tak Dapat Jatah Wamen, Begini Respon Menteri ESDM

Menteri ESDM, Arifin Tasrif

Jakarta, PONTAS.IDJumat (25/10/2019) siang tadi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan 12 nama yang menjadi wakil menteri untuk 11 kementerian. Namun pada periode ini, sepertinya Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) harus rela tak mendapatkan ‘jatah’ wakil menteri.

Menanggapi hal itu, Menteri ESDM yang baru saja dilantik, Arifin Tasrif, tak banyak berkomentar. Iya hanya mengatakan, keberadaan wakil menteri akan meringankan beban kerja menteri nantinya.

“Kalau dibantuin (wakil menteri kerja) kan lebih enak,”‎ kata Arifin, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (25/10/2019).

Ketika ditanyakan mengenai jabatan yang baru di embannya, Arifin belum bisa memaparkan. Dia mengaku masih banyak yang dipelajarinya untuk memimpin Kementerian ESDM‎.

‎”Banyak, masih banyak yang dipelajari‎,” tuntasnya.

Sebagai informasi, jabatan wakil menteri di kementerian ESDM Kadang tak selalu ada. Selama pemerintahan Joko Widodo di 2014 sampai 2019, Kementerian ini semula tak memiliki Wamen dan dikomandoi sendirian oleh Sudirman Said sejak 2014 sampai 2016.

Baru pada Oktober 2016 saat Jokowi menunjuk Ignasius Jonan sebagai Menteri ESDM, kementerian ini kembali memiliki wakil. Duduk di kursi wakil menteri saat itu adalah Arcandra Tahar.

Adapun, Arcandra sendiri awalnya adalah Menteri ESDM, Namun, dalam hitungan hari ia diturunkan dari jabatannya karena diketahui memiliki dua paspor dan berkewarganegaraan ganda.

Penulis: Ririe

Editor: Luki H

Previous articleLomba Kecamatan Terbaik, Asahan Jagokan Kisaran Barat
Next articlePantau Pembangunan, Pemkab Tangerang Gencarkan Jumling

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here