Jakarta, PONTAS.ID – Pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus melakukan pembenahan kota, menjelang diselenggarakannya event olahraga internasional Asian Games 2018 pada tanggal 18 Agustus hingga 2 September 2018.
Salah satu yang menjadi perhatian yakni keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di sepanjang trotoar Jalan Sudirman – Jalan MH Thamrin. Diharapkan, pengelola gedung perkantoran yang ada di wilayah tersebut dapat menampung mereka.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Sandiaga Salahuddin Uno. Tujuannya, supaya para pedagang tetap bisa melakukan kegiatan usahanya di area gedung perkantoran, dengan tidak lagi melanggar peraturan.
“Kita akan coba agar pedagang-pedagang itu bisa direlokasi ke dalam gedung. Sebetulnya mereka ada di sekitar situ (perkantoran) karena ada permintaan, ada marketnya, ada pasarnya,” kata Sandi di Jakarta Pusat, Kamis (12/7/2018).
Dia menambahkan, pengelola gedung pun sebenarnya memiliki kewajiban untuk menyediakan 20 persen lahan guna pemberdayaan usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM). Sehingga, PKL tidak mengganggu lalu lintas dan aktivitas pejalan kaki selama perhelatan Asian Games.
“Gedung-gedung (perkantoran di kawasan Sudirman-Thamrin) tersebut juga memiliki kewajiban untuk menyediakan 20 persen untuk usaha kecil dan menengah usaha mikro. Kami (Pemprov DKI) ingin mereka memberi perhatian juga bagi UMKM,” ujar Sandi.
Lebih lanjut, Sandi juga menginginkan supaya para PKL diberikan tempat khusus untuk berjualan di sekitaran venue olahraga ataupun Wisma Atlet. Menurutnya, kehadiran PKL karena tingginya permintaan dan pasar yang menguntungkan bagi masyarakat.
“Kita ingin mereka juga memberikan khusus pada saat-saat Asian Games ini tempat berusaha bagi para UMKM yang ada di wilayah venue maupun di wilayah perkampungan atlet atau atlet village,” tutur mantan bos perusahaan akuntan publik ini.
Selain PKL, penataan trotoar di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin yang menjadi koridor utama penyelenggaraan Asian Games 2018 juga terus dikebut. Sandi menegaskan bahwa Pemprov DKI menargetkan trotoar Sudirman-Thamrin dapat difungsikan pada akhir Juli 2018.
“Mengenai trotoar kita sudah sampaikan juga, bahwa koridor utama di kawasan Sudirman-MH Thamrin itu akan selesai 22 Juli dan trotoar itu sudah difungsionalkan 31 Juli. Jadi ini akan kita kejar sesuai dengan target,” tukas Sandi.
Editor: Risman Septian
