Pemprov Yogyakarta Fokus Penuhi Syarat KEK Pariwisata Bantul

Jakarta, PONTAS.ID – Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada saat ini tengah berfokus untuk memenuhi persyaratan yang harus dipenuhi, terkait pengusulan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di Kabupaten Bantul.

Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Gatot Saptadi mengatakan bahwa pencanangan KEK Pariwisata di kawasan pantai selatan Bantul telah memenuhi persyaratan. Untuk membentuk KEK pariwisata, diketahui memang ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi.

“Kita arahnya Bantul, sudah kita persiapkan, artinya ada komunikasi dengan Kementerian Pariwisata, ternyata untuk membentuk kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata ada beberapa persyaratan. Dari sekitar 16, kita sudah punya 4-6 persyaratan,” kata Gatot, Minggu (16/6/2019).

Area inti dari KEK Pariwisata di pantai selatan Bantul tersebut yakni Pantai Parangtritis dan Pantai Samas. Kawasan tersebut nantinya akan berkembang ke pantai selatan sisi barat, sampai ke Pantai Baru yang berada Desa Poncosari, Kecamatan Srandakan.

Gatot melanjutkan, bahwa sejauh ini persyaratan yang sudah terpenuhi meliputi zonasi hingga kajian teknis. Persyaratan lainnya pun juga akan segera dipenuhi seperti analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) dan sebagainya.

“Yang sudah dipenuhi, kajian teknisnya, zonasinya sudah, potensi-potensi untuk KEK sudah patut. Yang akan dipenuhi lagi ada amdal, termasuk juga sosialisasi publik, dan sebagainya,” ujarnya.

Disinggung soal status tanah yang masuk dalam KEK ini, kata Gatot perlakuannya akan disesuaikan status tanahnya karena KEK ini tak melihat status tanah.

“KEK tidak melihat status tanah, KEK adalah zonasi untuk kita komitmen melakukan langkah-langkahnya. Kalau tanah negara ya kita perlakukan seperti tanah negara. Sultan Ground juga diperlakukan seperti Sultan Ground. Yang penting konsepnya sudah ada,” tukas dia.

Penulis: Risman Septian
Editor: Stevanny