Wiranto, Pemerintah Serius Jaga Keamanan Natal dan Tahun Baru

Wiranto di Istana, (Foto: Ist)

Jakarta, PONTAS.ID – Persiapan Natal 2017 pemerintah sudah siaga dalam mengantisipasi gangguan yang terjadi di negara Indonesia. Menteri Koordinator (Menko) bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Wiranto menegaskan, pemerintah telah secara serius memprediksi hal-hal yang mungkin terjadi, yang mengganggu stabilitas keamanan, kenyamanan mudik, dan juga masalah harga-harga pangan, serta transportasi telah diantisipasi.

“Presiden telah memerintahkan untuk berbagai hal yang menghambat, mengganggu kekhidmatan masyarakat dalam hal menghadapi Natal dan Tahun Baru supaya dieliminasi,” kata Wiranto usai mengikuti Rapat Terbatas tentang Persiapan Natal dan Tahun Baru, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, (19/12/17).

Menko Polhukam berharap, mudah-mudahan semuanya (Perayaan Natal dan Tahun Baru) bisa berjalan dengan aman dan tertib terutama keterlibatan masyarakat diharapkan. “Masyarakat juga ikut membantu membangun suasana damai, aman, tenteram agar kita bisa melewati Tahun Baru dalam keadaan yang baik,” ujarnya.

Sejauh ini, menurut Wiranto, tidak ada hal khusus terkait adanya ancaman terorisme atau gangguan keamanan negara. Namun soal ancaman kerawanan, Wiranto menyampaikan bahwa itu hal sering terjadi, yang biasa terjadi tiap tahun, dan itu sudah diantisipasi.

Secara khusus, lanjut Menko Polhukam Wiranto, Kapolri telah berkoordinasi dengan Panglima TNI untuk mengerahkan aparat keamanan secara maksimal, untuk mengawal masyarakat yang mudik, mengawal tempat-tempat ibadah, dan mengawal kegiatan-kegiatan yang terjadi penumpukan massa.

“Semuanya diantisipasi dengan seksama,” kata Wiranto seraya menyampaikan harapannya, dengan kesiapan yang prima, pemerintah bisa mengawal Natal dan Tahun Baru dalam keadaan yang baik.

Previous articlePengukuhan Airlangga Jadi Ketum Diprediksi Akan Mulus
Next articleTNI Segera Telusuri Aliran Dana Korupsi Dirjen Hubla ke Paspampres

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here