Asahan, PONTAS.ID – Sesuai dengan data yang dimiliki Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan yang didapat dari Puskesmas dan Rumah Sakit yang ada, sejak dari bulan Januari hingga Juli 2019, warga Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, yang positif mengidap Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS) berjumlah 54 orang. Dan Kecamatan Kota Kisaran Barat adalah kecamatan yang paling banyak warganya mengidap virus mematikan tersebut.
“Jumlah itu lebih sedikit bila dibandingkan dengan tahun 2018, yang jumlah penderita HIV/AIDS di Asahan berjumlah 78 penderita,” kata Kadis Kesehatan Kabupaten Asahan, Aris Yudhariansyah, membenarkan informasi tersebut ketika dihubungi PONTAS.id, Senin (29/7/2019).
Menurut Aris, pihaknya telah melakukan upaya untuk mencegah penyebaran virus HIV/AIDS dengan melakukan penyuluhan kepada masyarakat tentang bahaya HIV/AIDS melalui Puskesmas.
“Selain penyuluhan, Dinkes Kabupaten Asahan juga membentuk kader HIV/AIDS di desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Asahan, membentuk perawatan dukungan dan pengobatan serta melakukan scrining ibu hamil, calon pengantin, dan komunitas yang rawan terserang HIV/AIDS,” imbuh Aris.
Kepada masyarakat, Aris meminta untuk bisa memahami tentang penyebab penularan penyakit yang membahayakan itu serta menjaga pola hidup yang bersih untuk mencegah penularan virus HIV/AIDS.
“Kami juga berharap pada masyarakat agar tidak megucilkan penderita HIV/AIDS dari lingkungan sosial tempat mereka tinggal,” ucap Aris.
Virus HIV lanjut Aris, merupakan virus yang merusak sistem kekebalan tubuh, dengan menginfeksi dan menghancurkan sel CD4. Semakin banyak sel CD4 yang dihancurkan, kekebalan tubuh akan semakin lemah sehingga rentan diserang berbagai penyakit.
Infeksi HIV yang tidak segera ditangani akan berkembang menjadi kondisi serius yang disebut AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome). AIDS adalah stadium akhir dari infeksi virus HIV.
“Pada tahap ini, kemampuan tubuh untuk melawan infeksi sudah hilang sepenuhnya,” pungkasnya.
Penulis: Bayu Kurnia Jaya
Editor: Pahala Simanjuntak
