Tebingtinggi, PONTAS.ID – Relawan Demokrasi (Relasi) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tebingtinggi turun ke pasar tradisional menemui para pedagang untuk menyosialisasikan jadwal pemilu, tata cara memilih, dan jumlah surat suara pada Pemilu 2019.
“Sentuh langsung pedagang untuk terlibat aktif menggunakan hak pilihnya dan menyempatkan waktu mencoblos pada tanggal 17 April 2019,” kata Kordiv Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM KPU Tebingtinggi Emil Sofyan kepada wartawan, Senin (18/3/2019).
Menurut Emil, sosialisasi Pemilu ditujukan kepada para pedagang pasar maupun pembeli. Substansi dari sosialisasi tersebut untuk menyadarkan masyarakat bahwa satu suara dapat menentukan pemimpin layak di masa mendatang.
“Hak pilih pedagang harus digunakan, jangan golput. Luangkan waktu untuk datang ke TPS,” ucapnya.
Emil juga menjelaskan, Relasi membagikan brosur yang menggambarkan jadwal Pemilu 2019, jumlah partai peserta yang ikut dalam pemilu, serta jumlah surat suara yang akan dicoblos nanti di TPS.
Dalam sosialisasi itu pedagang dan pembeli banyak mempertanyakan jumlah surat suara dan warna surat suara pada Pemilu 2019. “Pedagang juga menanyakan cara memilih dengan baik dan benar agar surat suara sah,” kata Emil.
Selanjutnya, Emil menjelaskan bahwa Relasi telah menyampaikan kepada calon pemilih (pedagang) akan mencoblos lima surat suara, yakni warna abu-abu untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden RI, merah untuk DPD RI, kuning untuk DPR RI, biru untuk DPRD provinsi, dan hijau untuk DPRD kabupaten/kota.
“Kegiatan semacam ini, akan terus kami laksanakan di beberapa titik tempat-tempat berkumpulnya masyarakat,” pungkasnya.
Penulis: David Simanjuntak
Editor: Hendrik JS
