
Malang Raya, PONTAS.ID – Karang taruna sebagai wadah usaha para pemuda perlu mendapatkan wawasan yang lebih luas terkait ekonomi kreatif. Jadi intinya pemuda yang tergabung dalam karang taruna mampu mengembangkan usaha di bidang ekonomi kreatif karena sebagian besar banyak di gemari dan di sukai oleh pemuda milenial. Demikian dikatakan Zulham Achmad Mubarok Ketua Milenial Kabupaten Malang Di Pendopo Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Menurutnya, Klaster ekonomi kreatif cocok dengan para Milenial, karena di dalamnya banyak bisnis yang sangat di gemari dan cocok untuk para pemuda di Karang Taruna. Bisnis Klaster ekonomi kreatif ada 17 Klaster yang nantinya di persiapkan Pemerintah dalam menghadapi Pandeni Covid 19.
“Dari 17 klaster ekonomi kreatif itu, memang telah di persiapkan untuk para milenial dalam menghadapi Pandemi Covid 19,” Ujarnya.
Dijelaskannya, Bisnis ekonomi kreatif ini tidak harus mempunyai tempat khusus, di rumah atau secara online bisa di kerjakan dan para milenial harus tetap menjaga protokol kesehatan yang ketat agar supaya terhindar dari paparan Covid 19.
“Nanti bisnis ekonomi kreatif yang di geluti oleh para pemuda karang taruna merupakan usaha yang fi tujukan untuk kalangan milenial. Tidak harus menyediakan tempat khusus untuk menjalankan bisnis ini, di rumah atau via online sudah bisa di lakukan,” beber Zulham.
Ia menambahkan, Karang taruna harus memiliki kurikulum yang tepat dan wawasan luas agar nantinya karang taruna mampu melahirkan usahawan usahawan milenial.
“Jadi saya minta pada Pemerintah untuk selalu membina para pemuda di karang taruna yang nantinya muncul usahawan usahawan baru yang berbasis pada ekonomi kreatif,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Pelaksanaan Bimbingan tehnis ini di selenggarakan oleh Dinas Sosial Kabupaten Malang dan Kecamatan Kepanjen yang di hadiri seluruh karang taruna se kecamatan kepanjen.
Penulis : Achmad soeseno / Bagus.
Editor  : Agus Dwi Cahyono