Geram, Anggota DPRD Provsu Minta Pemkab Asahan Tindak Tegas PT IPS

Asahan, PONTAS.ID – Penutupan 3 saluran air yang dilakukan PT Inti Palm Sumatera (IPS) hingga menyebabkan banjir di beberapa desa, yakni Desa Perbangunan dan Desa Sei Paham, Kecamatan Sei Kepayang, serta Desa Persatuan dan Desa Padang Mahondang yang ada di Kecamatan Pulau Rakyat, membuat Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara (Provsu), Ebenezer Sitorus, geram.

Kemarahan itu diungkapkannya saat memimpin reses anggota DPRD Provsu Dapil V di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Kisaran, Sumatera Utara.

“Seharusnya, perusahaan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, bukan malah merugikan masyarakat. Maka dari itu tindak tegas perusahaan yang merugikan masyarakat,” tutur Ebenezer, Rabu (16/12/2020).

Ebenezer juga meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan untuk menindak tegas dan mengawal PT IPS dalam pembukaan saluran air yang telah merugikan masyarakat sekitar.

“Kami akan mendukung Pemkab Asahan sepenuhnya dalam menindak tegas PT IPS, dan jika perlu berikan surat teguran dan sanksi kepada perusahaan tersebut,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, John Hardi Nasution, dalam pertemuan yang sama menyampaikan tentang berbagai upaya yang dilakukan Pemkab Asahan dalam penanganan banjir di Asahan.

Pemkab Asahan katanya telah melakukan koordinasi kepada pihak Pemerintah Provsu agar mendapatkan bantuan dalam menangani kondisi banjir yang bukan hanya kali ini melanda di Kabupaten Asahan.

“Pemerintah Kabupaten Asahan akan melakukan langkah-langkah dalam menanggulangi permasalahan banjir di Kabupaten Asahan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, ” tukas John.

Penulis: Bayu Kurnia Jaya

Editor: Riana

Previous articleHakordia 2020, Begini Pesan Plh Wali Kota Jakpus
Next articleReforma Agraria, Ini Manfaat ‘Bank Tanah’ versi Pemerintah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here