Sergai, PONTAS.ID – Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Soekirman menjadikan rumah dinas bupati sebagai Pusat Informasi Covid-19. Hal ini dilakukan menyusul penetapan Soekirman selaku Bupati sebagai Ketua Gugus Tugas Pencegahan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Sergai oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.
“Saya putuskan di rumah dinas sebagai pusat informasi setelah saya ditunjuk sebagai Ketua Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 leh Gubernur Sumut,” jelas Soekirman kepada wartawan usai melakukan koferensi video dengan Gubernur Sumut, di rumah dinas bupati, Sei Rampah, Senin (6/4/2020).
Terkait anggaran, Soekirman mengungkapkan pihaknya telah mengalokasikan sebesar Rp.500 juta dari dana tak terduga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan dari anggaran dari OPD (Organisasi Perangkat Daerah).
Anggaran ini ditambah Rp.15 miliar dari anggaran Pilkada Serentak yang secara resmi telah ditunda pelaksanaannya oleh Pemerintah Pusat dan KPU RI karena merebaknya Covid-19.
Terkait data terdampak Covid-19, Soekirman mengungkapkan saat ini di kabupaten Sergai terdapat 618 ODP (Orang di bawah pemantauan) di 17 kecamatan, serta 11 PDP (Pasien di bawah pemantauan) serta 1 orang meninggal dunia dari kecamatan Dolok masihul.
Saat ditanya soal satu korban meninggal dunia, Soekirman menegaskan pihaknya telah melakukan sesuai SOP (standar operasional dan prosedur) yang ditentukan, “Apa lagi kita belum menerima hasil lab nya. Tapi yang jelas seluruh langkah yang ditempuh sesuai aturan terkait Covid-19,” katanya.
Adapun pengurus Gugus Tugas Pencegahan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Soekirman selaku Ketua dibantu Wakil Ketua Forkopimda Sergai kemudia Koordinator Aksi, Sekdakab Faisyal Hasyrimi serta Humas (Juru Bicara) Kadis Kominfo Sergai, Akmal.
Hadir dalam acara ini, Sekdakab M. Faisyal Hasyrimi, Kadis Kesehatan, Bulan Sanungkalit, Kadis Kominfo, Akmal, Direktur RS Sultan Sulaiman, Nanda Hasyrimi, Kepala Bappeda, Prihartina br Sagala serta Kadis BPKA Rusmiani Purba.
Penulis: Andy Ebiet
Editor: Pahala Simanjuntak
