Jakarta, PONTAS.ID – Maskapai Citilink Indonesia bersama Tripavia yang merupakan anggota Asosiasi Penyelenggara Haji Umrah dan Inbound Indonesia (Asphurindo) memulai perjalanan perdana umrah menggunakan armada terbaru Airbus A320 Neo dengan memberangkatkan 174 jamaah umrah Indonesia ke Mekkah, Jumat (10/11/2017).
Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo mengatakan, kehadiran armada baru Airbus A320 Neo ini adalah langkah strategis korporat dalam menempatkan Citilink sebagai maskapai berbiaya murah terkemuka di pasar regional. Bersama Asphurindo Citilink membuat standard baru dalam menghadirkan penerbangan umrah bagi jamaah Indonesia.
Sementara itu, Direktur Tripavia Syahrul Tahir mengatakan, pesawat A320 Neo Citilink Indonesia ini mampu membawa 174 jemaah dalam sekali terbang. Citilink Indonesia menyediakan dua pesawat carter dengan frekuensi penerbangan enam kali seminggu.
“Pesawat ini memiliki efesiensi tinggi sehingga hemat bahan bakar. Hal ini memungkinkan biaya produksi turun sehingga tarif penerbangan bisa lebih murah,” ujar Syahrul dalam keterangan pers, Senin (13/11/2017).
Syahrul menambahkan, penggunaan Airbus A320 Neo akan menghemat waktu penerbangan satu jam, sehingga lama perjalanan menjadi 12 jam dari sebelumnya 13 jam. Dengan berbagai keunggulan teknologi yang dimiliki oleh pesawat A320Neo, jemaah juga akan merasa lebih nyaman selama perjalanan menuju ke Tanah Suci.
Penerbangan umrah Citilink hanya melakukan satu kali transit di Hyderabad, India, dibanding sebelumnya yang perlu transit dua kali. Citilink Indonesia juga memberikan layanan ekstra lainnya, yakni menyediakan makanan dan minuman sebanyak tiga kali selama penerbangan dari dan menuju ke Jeddah.
Ketua Umum Asphurindo, Syam Resfiadi mengatakan, Asphurindo selalu berupaya untuk mewujudkan komitmennya melalui seluruh pengurus dan anggotanya untuk dapat memberikan pelayanan penyelenggaraan haji umrah yang aman, nyaman dan terjangkau.
“Untuk itu, kami begitu bersyukur atas kerjasama baik yang terjalin dengan Citilink untuk pelaksanaan terbaik penyelenggaraan musim ibadah umrah tahun 1439H ini,” katanya.
Penulis: Luki Herdian
