MPR Dorong Pemerintah Undang Hamas dan Fatah Bahas Kemerdekaan Palestina

Hidayat Nur Wahid
Hidayat Nur Wahid

Jakarta. PONTAS.ID – Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mendukung kepedulian Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) berbagai perguruan tinggi membentuk Forum Komunikasi Mahasiswa Bela Palestina (FKMBP). Forum tersebut dibentuk atas isu kemanusiaan di Palestina.

Adapun BEM perguruan tinggi yang tergabung dalam forum tersebut antara lain ITB Ahmad Dahlan, Uhamka, UMJ, UNJ, Universitas PTIQ dan aktivis kepemudaan dari PII DKI Jakarta, PP LIDMI, beserta 100-an kampus lainnya se-Indonesia.

“Dan saya berharap, agar para mahasiswa itu juga mendukung sikap Indonesia yang terus berupaya memperjuangkan Palestina merdeka dan menolak genosida atas Gaza,” kata HNW, Rabu (3/7/2024).

HNW pun mengapresiasi kreasi para mahasiswa yang membentuk forum tersebut dan menegaskan isu Palestina bukan saja isu keagamaan dan isu antar negara tapi, sudah merupakan tragedi kemanusiaan yang mendapatkan banyak simpati masyarakat dunia.

Setiap manusia yang memiliki rasa kemanusiaan, pasti mengutuk kebiadaban yang terjadi di Gaza/Palestina. Rasa kemanusiaan hilang karena kebiadaban pemerintah dan tentara Israel terhadap masyarakat Gaza dan negara Palestina.

Menariknya, lanjut HNW, mereka yang tersentuh rasa kemanusiaannya dan melakukan berbagai aksi, dilakukan oleh generasi muda para mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi ternama di barat seperti, Harvard, Universitas New York, Yale, Columbia, Oxford dan lainnya.

Bahkan banyak guru besarnya ikut berdemo dukung para mahasiswa. Mereka tidak mau uang pajak digunakan membeli senjata dan peluru membantu Israel melakukan kejahatan kemanusiaan dan genosida.

“Banyak juga pemimpin negara, yang menyebut tragedi di Gaza adalah masalah kemanusiaan. Seperti, Presiden Bolivia. Beliau memutus hubungan dengan Israel dan tegas mengatakan, ini adalah masalah kemanusiaan. Bahkan beliau menyatakan kalau kita biarkan Palestina mati oleh genosida Israel, maka artinya kita membiarkan kemanusiaan juga mati,” ungkap HNW.

 

Previous articleTes Urine di Kejati Jawa Barat, Katarina Siapkan Sanksi Berat
Next articleLegislator Minta Kemenkes Beri Penjelasan Mahalnya Harga Obat dan Alkes

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here