Aceh Tenggara, PONTAS.ID- Menteri Komunikasi dan Informatika RI, rencananya akan membangun menara telekomunikasi BTS (base tranciver selular) baru sebelum berakhir tahun 2023 ini, menara akan dibangun di dua kecamatan, yakni di Kecamatan Leuser dan Kecamatan Ketambe, Aceh Tenggara.
“Pembangunan menara BTS baru tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Budi Arie Setiadi kepada Pj Bupati Aceh Tenggara, Syakir, didampingi Plt Sekda, Yusrizal dan Sekretaris Kominfo Aceh Tenggara, Karnodi, saat berkunjung ke Kementerian Kominfo di Jakarta, pada Rabu (13/9/2023),” sebut Kadis Kominfo Aceh Tenggara, Zul Fahmy pada PONTAS.ID, Kamis (14/9/2023).
Masih kata Zul Fahmy, Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, akan menindaklanjuti usulan Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara, di tahun 2023 ini, dengan memerintahkan direktur yang membidangi untuk segera membangun menara telekomunikasi seperti yang diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara.
“Kalau persyaratan untuk pembangunan sudah dilengkapi dalam dua minggu ini, BTS akan direalisasikan satu hingga dua bulan ke depan,” sebut Budi Arie Setiadi kepada Pj Bupati Aceh Tenggara, ujar Zul Fahmy.
Menurut penjelasan Zul Fahmy, persyaratan lain yang harus di siapkan Pemkab Aceh Tenggara yaitu harus ada lahan ukuran 20×20 meter untuk lokasi Pembangunan BTS (telekomunikasi base tranciver selular) dan lahan tersebut haruslah berada di kawasan bebas bencana serta tidak lagi bersengketa dengan siapapun.
Sementara itu Pj Bupati Aceh Tenggara Syakir, langsung memerintahkan Sekretaris Daerah Yusrizal dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Aceh Tenggara untuk segera mencari lahan yang sesuai dengan kriteria yang disampaikan Menkominfo dan melaporkan kembali ke Kemenkominfo paling lambat dua minggu.
“Untuk memastikan ketersediaan lahan seperti yang diminta Menkominfo, Plt. Sekda dan Kadis Kominfo sudah saya perintahkan untuk menindaklanjutinya dan melapor ke Menkominfo dalam dua minggu,” sebutnya.
Pj Bupti Aceh Tenggara berharap pembangunan BTS (telekomunikasi base tranciver selular) ini dapat meningkatkan akses telekomunikasi dan informasi di dua kecamatan yang selama ini masih menjadi blankspot, sehingga dalam jangka panjang dapat turut meningkatkan perekonomian masyarakat dan juga sebagai pendukung dalam persiapan dan pelaksanaan PON XXI Cabor (cabang olah raga) Arung Jeram 2024 mendatang di Kecamatan Ketambe, Kabupaten Aceh Tenggara, harap Syakir.
Penulis : Yusuf
Editor : Fajar Virgyawan Cahya