Tak Layak Huni, Rumah Sadayah Butuh Bantuan Pemerintah

Pasuruan, PONTAS.ID – Camat Pohjentrek, Suhartono telah mengunjungi langsung kediaman wanita tua bernama Sadayah (67) di dusun Sungi Selatan, desa Sungi Kulon, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

“Memang kondisi rumahnya perlu perhatian pemerintah karena sudah tidak layak huni , maka dari itu butuh perhatian khusus oleh pemerintah untuk merehab rumah ibu Sadayah,” kata Suhartono, saat ditemui PONTAS.id, Selasa (26/1/2021).

Suhartono menambahkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Kepala Desa Sungi Kulon agar rumah milik wanita yang tidak memiliki penghasilan itu diikutkan dalam Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) atau melalui Dana Desa.

“Saya sudah sampaikan, agar tahun 2021 ini bisa dianggarkan bantuan bedah rumah RTLH. Atau melalui Dana Desa maupun bantuan lain dari Pemerintah secepatnya. Karena kondisi rumahnya parah,” jelasnya.

Sebelumnya, Kepala desa Sungi Kulon, Nurkholis berjanji akan mengusulkan RTLH tahun ini melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Pasuruan, “Kita harapkan dapat dianggarkan dan direalisasikan dalam tahap pertama,” ungkapnya .

Beberapa waktu, saat disambangi PONTAS.id, atap rumah Sadayah tampak kumuh dengan kondisi atap bocor di beberapa titik.

Sadayah, meski sudah tidak nyaman dengan rumahnya yang kerap banjir saat hujan turun, namun dia yang bersama cucunya itu tidak dapat berbuat apa-apa.

Penulis: Abdullah
Editor: Pahala Simanjuntak

Previous articleGelar Paripurna, Begini 2 Agenda Utama DPRD Trenggalek
Next articlePandemi, Ekspor Ikan Hias Bandung malah Melonjak

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here