Sergai, PONTAS.ID – Bupati Serdang Bedagai (Sergai), Soekirman tak dapat menutupi kemarahannya saat mengetahui tumpukan sampah berada di dekat lingkungan sekolah.
“Kalau seperti ini kondisinya, Negara tidak hadir di sini! Saya minta dalam seminggu tumpukan sampah harus dibersihkan. Kalau tidak saya ganti kalian semua!” tegas Soekirman saat meninjau tumpukan sampah yang berada di pintu gerbang Sekolah Dasar Negeri (SDN) 102013 di Desa Pekan Sialang Buah Kecamatan Teluk Mengkudu, Senin (22/6/2020).
“Dinas terkait dan Muspika harus segera bertindak! Cepat bersihkan tumpukan sampah ini karena sangat menggangu kesehatan dan anak-anak sekolah,” tegasnya dengan nada tinggi.
Penegasan ini disampaikan Soekirman terhadap organisasi perangkat daerah (OPD) terkait serta kepada Muspika Kecamatan Teluk Mengkudu.
Soekirman yang didampingi Ketua DPRD Sergai, Riski Ramadhan Hasibuan juga sempat berdialog dengan pedagang yang berjualan di pasar tradisional Sialangbuah.
Dalam perbincangan ini, keduanya membahas tumpukan sampah sampah yang berasal dari pasar tersebut sehingga menimbulkan aroma busuk dan sangat mengganggu kegiatan belajar mengajar di dua SDN dan SMKN I Sialangbuah.
Bupati Soekirman juga mengimbau para pedagang pasar Sialangbuah agar tidak membuang sampah sembarangan serta tetap mematuhi protokol kesehatandengan mengenakan masker serta tidak berkerumun.
“Kemudian nilai gotong royong harus diutamakan dan dibudayakan, gerakan bersama masyarakat untuk peduli lingkungan,” tambahnya.
Terakhir, Bupati meminta seluruh pedagang agar membentuk asosiasi pedagang Sialangbuah.
Para Pedagang pun mengapresiasi dan mengucapakan terimakasih kepada Bupati dan rombongan.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala OPD, Muspika Teluk Mengkudu, Kepala Desa Pekan Sialangbuah, Syahrial, Korwilcam Pendidikan Syawaluddin Lubis dan para Kepala Sekolah.
Penulis: Andy Ebiet
Editor: Pahala Simanjuntak
