Jakarta, PONTAS.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti sejumlah masalah yang mungkin akan dihadapi Indonesia pada masa mendatang, salah satunya adalah soal krisis energi.
Terkiat hal itu, Jokowi pun berencana mengembangkan riset energi baru dan terbarukan (EBT) untuk mengurangi ketergantungan energi fosil.
“Oleh sebab itu kita harus merancang bagaimana strategi besar kita ke depan untuk mengurangi ketergantungan energi fosil. Ke mana arahnya apakah ke bio energy atau ke baterai? Ini akan menentukan arah riset dan pengembangan energi baru dan terbarukan,” kata Jokowi dalam membuka Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrembang) Nasional di Istana Negara, Jakarta, Kamis (30/4/2020).
Jokowi mengatakan, saat ini merupakan waktu yang tepat lantaran harga mentah dunia tengah jatuh menjadi sekitar USD20 per barel.
“Volatilitas harga minyak mentah dunia saat ini yang tiba-tiba jatuh dari US$ 60 ke US$ 20-an. Itu sebuah volatilitas yang sangat besar sekali dan oleh sebab itu kita harus merancang bagaimana strategi besar kita ke depan untuk mengurangi ketergantungan energi fosil,” tandas Jokowi.
Penulis: Riana
Editor: Luki H