Sekjen Forki Buka Kejuaraan Piala Wali Kota Tebingtinggi

Tebingtinggi, PONTAS.ID – Ditandai dengan pemukulan gong, Sekjen PB Forki, Raja Sapta Ervian membuka secara resmi Kejuaraan Karate Tebingtinggi Open ke VI tahun 2019 memperebutkan Piala Wali Kota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan, di GOR Asber Nasution, Kamis (21/11/2019).

“PB Forki mengapresiasi Wali Kota karena di tengah-tengah kesibukannya mengurus warga masih sempat melakukan pembinaan olah raga khususnya Karate yang setiap tahunnya digelar secara rutin,” kata Raja Sapta Ervian.

Pihaknya berharap melalui kejuaraan ini nanti akan lahir bibit-bibit Karateka khususnya berasal dari Kota Tebingtinggi yang mampu mengukir prestasi di kancah nasional bahkan internasional.

Dia juga juga berharap kepada wasit juri selain mampu menjadi wasit juri yang baik, juga dapat memberikan pembelajaran kepada wasit di sumut, dan para offisial serta pelatih, “Terkait dengan regulasi yang terbaru,” katanya.

Sementara itu, Wali Kota mengatakan, kejuaraan ini dimaksudkan sebagai wujud pembinaan prestasi olahraga, dan sekaligus motivator penggerak penggairahaan masyarakat untuk berolahraga.

Disampaikan Wali Kota, kejuaraan ini digelar secara rutin tiap tahun sebagai ajang kompetisi para atlet karate di suluruh Indonesia, untuk mengukur sekaligus melakukan evaluasi para karateka sejauh mana kemajuannya selama berlatih.

“Ajang coba bagi seorang atlet itu penting, seperti halnya yang dilakukan atlet karate Sumatera Utara yang selalu mengikuti kejuaraan diluar negeri seperti Malaysia, Thailand dan negara-negara lainnya,” kata dia.

Terakhir Wali Kota berharap kepada para atlet karate peserta kejuaraan ini, bertanding dengan tetap menjunjung tinggi sportifitas, dan senantiasa menjaga silaturahmi sesama atlet dari manapun asalnya.

Sebelumnya ketua Panitia Kejuaraan Pardamean Siregar dalam laporannya menyampaikan kejuaraan diikuti 912 atlet karate, berasal dari Kabupaten/Kota se- Sumut dan 4 Provinsi lainnya, dengan wasit 81 orang.

Kategori yang dipertandingkan Pemula, Kadet, Junior, Kata Senior dan Komite Senior.
Kejuaraan ini berlangsung selama 3 hari (21-23 November 2019) di Gor Asber Nasution Tebingtinggi memperebutkan hadiah selain medali juga uang pembinaan.

Penulis: Hormianna br. Purba
Editor: Hendrik JS

Previous articleTerapkan Empat Pilar, Pembangunan Karakter Jati Diri Bangsa
Next articleOmbudsman Banten Datangi Pemkab Tangerang terkait Pilkades

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here