Jakarta, PONTAS.ID – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi optimistis mudik tahun 2019 akan berlangsung aman dan lancar. Sejumlah persiapan kini terus dimatangkan Pemerintah menyusul keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mewujudkan mudik yang lebih baik.
“Pak Presiden ingin mudik tahun ini lebih lancar. Kami bersama-sama dengan Polri, kementerian ESDM, Kementerian PUPR terus mempersiapkan segala hal untuk mewujudkan,” kata Menhub, dalam Diskusi Media yang digelar Forum Merdeka Barat dengan topik “Kupas Tuntas Mudik yang Aman, Nyaman dan Lancar” di Aula Serba Guna Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Senin (20/5/2019).
Pihaknya memperkirakan, jalur mudik melalui darat, yang paling banyak digunakan masyarakat untuk pulang ke kampung halaman.
Dari Palembang, Sumatera Selatan hingga ke Probolinggo, Jawa Timur, saat ini infrastrukturnya sudah tersedia. Sementara dari Palembang sampai ke Lampung masih berupa jalan fungsional, kemudianMerak hingga Probolinggo sudah tersambung.
Selain itu, Kemenhub juga sudah melakukan koordinasi dengan Korlantas untuk mengadakan satu jalur. Untuk persiapan jalan Tol dilakukan Kemenhub dan Jalan Arteri hingga Jalan Pantura disiapkan oleh Bina Marga.
“Kita bicara dengan Kakorlantas buat satu arah. Satu arah ini sangat signifikan karena ada satu arus yang meningkat dua kali lipat dan ada volume yang lebih banyak,” kata dia.
Terkait keluhan yang disampaikan Ikatan Pengusaha Muda Otobus Muda Indonesia (IPOMI) merespon kebijakan satu arah (one way), Menhub berjanji akan segera melakukan pembahasan.
“Waktu kami ke Jabar-Jatim, Otobus, Organda sudah ikut untuk memberikan pendapat, tapi tidak maksimal. Jadi dengan surat terbuka dari para pengusaha, kami akan segera membahas bersama Dirjen Perhubungan Darat,” ucap Menhub.
Sementara itu, Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Benyamin memastikan, pemberlakuan satu arah ini sifatnya situasional bukan selama 24 jam.
“Kami akan terus menyampaikan agar masyarakat siap dengan keberangkatannya,” kata Benyamin.
Penulis: Pahala Simanjuntak
Editor: Hendrik JS
