Ketua TKN: Pembatalan Sosialisasi Visi Misi Capres Kesepakatan Dua Kubu

Erick Thohir

Jakarta, PONTAS.ID – Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, menyatakan, pembatalan sosialisasi visi-misi pasangan capres dan cawapres juga disetujui kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Hal itu menanggapi pembatalan sosialisasi visi-misi sebelum debat pertama Pilpres 2019.

“Bahwa kemudian KPU memutuskan tidak memfasilitasi debat itu merupakan kesepakatan TKN dan BPN (Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga) sebelum rapat resmi dibuka. Jadi pada saat rapat dimulai, tinggal memutuskan,” kata Ketua TKN Erick Thohir melalui keterangan tertulis, Senin (7/1/2019).

Ia pun meminta penyampaian visi-misi pasangan capres dan cawapres harus berlandaskan Undang-undang No. 17 Tahun 2017 tentang Pemilu. Erick menyatakan semua pihak harus berhati-hati dengan agenda penyampaian visi- misi sebab sudah diatur dalam Undang-undang Pemilu.

“Pasangan calon punya kesempatan menyampaikan visi misi di debat. Terdapat sesi penyampaian visi-misi oleh paslon (pasangan calon) di setiap debat dengan 12 menit dalam lima kali debat,” lanjut Erick.

Kecewa dengan KPU

Sebelumnya, Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno, mengaku kecewa atas sikap KPU yang batal memfasilitasi visi misi pasangan capres-cawapres sedianya dilakukan tanggal 9 Januari mendatang. Menurutnya, jika KPU yang fasilitasi, itu lebih efisien.

“Sebentar lagi, saya sebetulnya lebih mempersiapkan visi dan misi, karena rencananya disampaikan tanggal 9, hari ini kita akan dapat briefing full dari BPN tentang putusan terakhir, tapi yang kita baca di media dan briefing dari Pak Sudirman Said tetap diadakan dan tidak difasilitasi oleh KPU, sangat saya sayangkan ya, bahwa ini banyak ditunggu oleh masyarakat,” ujar Sandiaga di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (6/1/2019).

Diketahui, KPU batal memfasilitasi sosialisasi penyampaian visi-misi capres-cawapres. Sosialisasi visi-misi itu justru diserahkan ke pasangan calon.

“Sosialisasi visi-misi tadi malam juga sudah diputuskan, silakan dilaksanakan sendiri-sendiri tempat dan waktu yang mereka tentukan sendiri. Jadi tidak lagi difasilitasi KPU,” ujar Ketua KPU Arief Budiman di Hotel Mandarin Oriental, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (5/1/2019).

Editor: Luki Herdian

Previous articleSebagian Wilayah Jakarta akan Diguyur Hujan Siang Ini
Next articleDPR Bantah Utang Digunakan Produktif untuk Infrastruktur

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here