Ma’ruf Amin Disarankan Segera Mundur dari Ketua Umum MUI

Jakarta, PONTAS.ID – Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio menyarankan Kyai Ma’ruf Amin mundur sebagai Ketua Umum Majelis Ulama dan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Saran itu disampaikan karena rival Kyai Ma’ruf, yakni Sandiaga Uno sudah terlebih dulu mundur dari jabatan lama. Seperti diketahui, pada Jumat (10/8/2018), Sandi mundur sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. Keputusan itu dilakukan pada hari yang sama saat dirinya mendaftar sebagai calon wakil presiden di Kantor KPU.

Menurut Hendri, seharusnya Kyai Ma’ruf juga melakukan hal yang sama.

“Sebaiknya Maruf Amin keluar dari Ketua MUI dan Rais Aam BPNU,” kata Hendri, Minggu (12/8/2018).

Permintaan serupa sebelumnya dilontarkan oleh Pengasuh Ponpes Roudlatut Thalibin, Rembang, Jawa Tengah, KH Ahmad Mustofa Bisri atau yang akrab disapa Gus Mus.

Alasannya, Ma’ruf telah maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo pada Pilpres 2019.

“Dia harus mundur. Kalau tidak kan Rais Aam akan di bawah Presiden. Ya mundur,” pinta Gus Mus di kompleks Pondok Pesantren Raudlatul Thalibin Leteh, Rembang, Kamis (9/8/18) malam.

Previous articleMasa Tanggap Darurat Gempa Lombok Diperpanjang Hingga 25 Agustus
Next articleJokowi-Ma’ruf Amin Jalani Tes Kesehatan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here