Bandung, PONTAS.ID – Pasanggiri Longser yang diselenggarakan atas kerjasama Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) dengan KPU Jabar, merupakan media penyampai pesan tentang nilai-nilai demokrasi.
Kegiatan ini juga diharapkan membantu sosialisasi pilgub, Demikian antara lain dikemukakan Komisioner KPU Jabar Divisi SDM dan Hubungan Partisipasi Masyarakat, Nina Yuningsih saat konferensi pers persiapan pasanggiri Longser dalam rangka Pilgub Jabar di Gedung Sunan Ambu ISBI Buahbatu, Bandung, Jumat (23/4).
Menurut Nina, pasanggiri Longser diharapkan membantu meningkatkan kualitas penyelenggara pemilu, dan juga membantu menyebarluaskan informasi pemilu kepada masyarakat.
Nina juga berharap, kerjasama dengan ISBI terus berlangsung, khususnya terkait pemanfaatan media-media pertunjukan tradisional sebagai penyampai pesan kepemiluan.
Sementara itu, Rektor ISBI, Prof. Dr. Een Herdiani, menyambut baik kerjasama ini, dan menyampaikan pesan tentang kesenian tradisional Bawa Barat.
“Tetapi mengapa harus Longser? Karena pelaku kesenian itu akan terangkat, maju, dan lebih kaya konten. Selain itu juga untuk mengobati kerinduan masyarakat atas jenis kesenian ini,” ujarnya.
Pasanggiri ini akan diikuti 12 kelompok, yakni Bandoeng Mooi Cimahi, Ngaprak Teater Rancaekek, Komunitas Possteatron Garut, Geng Longser Cicalengka, Longser Bojegan ETPIS Kota Bandung, Longser Injuk Kota Bandung, Longser Famor Baleendah, Kabayan Kang Polban, Longser Aplikasi Kota Bandung, Longser Toonel Kota Bandung, Longser Camperenik Cimahi, dan Longser Kujang Siliwangi Kabupaten Bandung Barat.
Pasagiri terbaik dalam acara ini akan ini akan mendapatkan hadiah berupa uang yang dibagi menjadi empat yakni, hadiah untuk juara satu Rp 15 juta, juara dua Rp 12,5 juta, juara tiga Rp 10 juta, dan Kategori juara favorit Rp 7,5 juta.
Editor: Idul HM