Jakarta, PONTAS.ID – Pemerintah telah menetapkan tenaga kesehatan (nakes) di Tanah Air akan divaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster menggunakan merek Moderna.
Namun, sejauh ini nakes yang telah menerima dosis ketiga masih 50 orang yakni dokter dan guru besar di RSCM
Menanggapi hal itu, Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk merealisasikan program vaksin dosis ketiga bersama dengan Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk segera mendata jumlah nakes baik dokter maupun perawat yang tersebar di seluruh wilayah, agar pemerintah dapat segera memetakan teknis pelaksanaan pemberian dosis ketiga vaksin Covid-19 (booster) bagi para nakes sesuai dengan skala prioritas.
“Meminta kemenkes untuk lebih memasifkan sosialisasi terkait pemberian dosis ketiga atau booster merek Moderna kepada para nakes, agar para nakes dapat mempersiapkan diri dan diharapkan pemberian vaksin ketiga ini dapat memberikan kekebalan yang maksimal terhadap varian mutasi virus yang ada,” kata pria akrab disapa Bamsoet di Jakarta, Kamis (29/7/2021).
Disisi lain, Bamsoet juga meminta kemenkes untuk dapat memastikan ketersediaan stok vaksin Moderna untuk booster nakes cukup, sekaligus menjamin pendistribusiannya dilakukan secara merata ke seluruh wilayah sehingga bukan hanya nakes yang bertugas di RS saja yang diberikan booster melainkan juga para nakes yang bertugas di fasilitas-fasilitas kesehatan lainnya.
“Meminta pemberian dosis booster untuk para nakes ini dapat segera direalisasikan sesuai target pemerintah serta mampu memberikan perlindungan lebih baik bagi nakes, sebab perkembangan virus Covid-19 yang menjadi beberapa varian dan lonjakan kasus positif membuat nakes banyak terpapar Covid-19 meski telah menerima dua dosis Sinovac,” tegasnya.
Penulis: Luki Herdian
Editor: Riana