
Jakarta, PONTAS.ID – Bupati Minahasa Selatan, Christiany Eugenia Paruntu alias Tetty Paruntu, turut menyambangi Istana Negara, Senin (21/10/2019).
Dengan mengenakan kemeja putih, kehadiran kader Golkar itu mengejutkan sebagian kalangan. Tak ayal, nama Tetty menjadi spekulasi bakal nama baru penghuni kursi menteri kabinet Jokowi.
Namun, meski datang ke Istana, ternyata Tetty tak bertemu dengan Presiden Jokowi.
“Tadi ada Bu Tetty dan Bu Tetty usulan Partai Golkar dan di dalam beliau menunggu Pak Airlangga. Setelah itu, dia lewat samping dan tidak bertemu Presiden,” kata Deputi Pers dan Media Istana, Bey Machmudin, di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2019).
Bey mengatakan, setelah bertemu Airlangga di dalam Istana, Tetty kemudian memilih pulang dan keluar dari jalur samping yang berbeda dari sebelumnya. Jalur itu pun tak terpantau awak media. Dengan demikian, Bey mengatakan, Tetty batal jadi calon menteri Jokowi.
Senada dengan Bey, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memperkirakan Tetty Paruntu batal menjadi menteri dalam kabinet Jokowo-Ma’ruf Amin.
Airlangga, yang turut dipanggil Jokowi, mengklaim bahwa Tetty bisa saja tidak diikutsertakan dalam kabinet mendatang.
“Ya, tentu karena beliau sebagai bupati, banyak hal yang dibahas. Tetapi juga belum tentu (bertemu) dengan Pak Presiden,” kata Airlangga.
Airlangga hanya mengingatkan, semua akan ketahuan setelah pelantikan nanti. Namun ia memastikan, untuk kader Golkar juga ada yang dipanggil oleh Jokowi meski tidak semua.
“Kader Golkar ada yang dipanggil (Presiden), ada yang tidak dipanggil,” tutur Airlangga seraya tersenyum.
Penulis: Riana
Editor: Stevanny