Lion Air Group akan Tambah 6 Pesawat Baru di Tahun Ini

Pesawat Lion Air

Jakarta, PONTAS.ID – Maskapai terbesar nasional Lion Air Group terus eksis dalam mewujudkan penerbangan melintasi tanah air dengan menambah armada dan rutenya. Pada tahun ini, terdapat tujuh pesawat yang didatangkan dan sebagian sudah didatangkan.

Corporate Communication Strategic Lion Air Group Danang, Mandala Prihantoro mengatakan, maskapai Lion Air telah mendatangkan dua unit pesawat wide body, Airbus 330 -900 Neo.

“Nanti untuk Batik Air ada Airbus 320 – 200 tiga unit narrow body dan dua unit Airbus 330 – 900 Neo untuk Thai Lion Air,” kata Danang dalam keterangan pers, Rabu (18/9/2019).

Datangnya pesawat baru, kata Danang, akan memungkinkan Lion Air Group meningkatkan kualitas alat produksinya. Seluruh pesawat itu, katanya disewa dalam keadaan baru dirakit dari pabrik.

Pesawat baru itu diyakini lebih irit dan secara operasional tidak akan memakan banyak biaya untuk suku cadang.

Selain itu, kenyamanan perjalanan juga diyakini lebih baik dengan menggunakan pesawat baru itu.

Hingga 31 Agustus 2019, Lion Air Group telah menambah 43 rute baru. Sementara di September terdapat rute baru yang akan dibuka. Untuk Batik Air yakni Denpasar – Labuan Bajo.

Adapun rute tambahan Lion Air yakni Kualanamu – Kulonprogo, Pontianak – Kulonprogo, Tarakan – Kulonprogo, dan Banjarmasin – Denpasar.

Sementara Wings Air membuka rute baru Manado – Morotai dan Palangkaraya – Solo. “Untuk Wings Air, frekuensi Bandung – Halim juga ditambah,” tambah Danang.

Berdasarkan penelusuran di internet, harga satu unit Airbus 330 – 900 Neo adalah 296,4 juta dollar AS. Sementara Airbus 320 – 200 seharga 101 juta dollar AS.

Jika dihitung, Lion Air Group akan mendatangkan empat unit Airbus 330-900 senilai 1,18 miliar dollar AS dan dua unit Airbus 330 – 900 senilai 202 juta dollar AS. Adapun total investasinya diperkirakan senilai 1,38 miliar dollar AS.

Saat ini Lion Air Group telah mengoperasikan 307 pesawat uituk penerbangan berjadwal. Untuk Lion Air sebanyak 108 unit, Batik Air 58 unit, Wings Air 64 unit, Malindo Air 44 unit, dan Thai Lion Air 33 unit.

Adapun untuk penerbangan non berjadwal, di antaranya, Lion Bizjet memiliki empat unit pesawat, dan untuk keperluan sekolah penerbangan Angkasa Aviation Academy mempunyai 23 unit pesawat.

Penulis: Luki Herdian

Editor: Hendrik JS

Previous articleIllegal Fishing, Kejaksaan Terapkan 3 Strategi
Next articleCukai Naik 23%, Jumlah Industri Rokok Bisa Turun

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here