Jakarta, PONTAS.ID – Guna mewujudkan penyelenggara sistem dan transaksi ekektronik industri e-commerce yang cukup andal dan aman, Kementeriaan Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerjasama dengan Idea, selaku Asosiasi yang beranggotakan berbagai pelaku usaha di Industri e-commerce.
Kerjasama yang dilakukan keduanya adalah dengan mengadakan sosialisasi dan peresmian sistem pendaftaraan penyelenggara sistem elektronik (PSE).
Aulia E Marinto, Ketua Umum Idea dan Ceo Blanja.com menjelaskan, sistem pendaffaran PSE selain mewujudkan penyelenggara sistem dan transaksi elektronik, juga dapat memberikan pelayanan yang cepat, akurat, dan transparan.
“Sehingga mampu mendorong peningkatan kualitas penyelenggaraan sistem dan transaksi elektronik, serta meningkatkan peran serta dan tingkat kepercayaan masyarakat dalam pemanfaatan TIK”, kata selaku Ketua Umum Idea dan Ceo Blanja.com dalam rilis yang diterima PONTAS.id, Jakarta, Senin, (4/6/18).
Rudiantara Menteri Komunikasi dan Informatika menjelaskan, pendaftaran PSE yang dilakukan di Kementeriaan Kominfo dan di Idea. Namun dikatakan Rudiantara dengan interoperabilitas, maka cukup sekali proses dan hanya bisa dilakukan di Idea.
Pendaftaran juga tidak dikenakan biaya. Hanya dengan interoperabilitas, maka penyelenggaraan sistem elektronik diakui baik di pemerintah sekaligus di Idea.
Rudiantara pun menjamin bahwa data yang terdaftar akan aman dan tidak mudah untuk dicuri, karena menurut Rudiantara dilindungi Peaturan Menteri bulan Desember 2016 yang akan ada sangsinya bagi yang melakukan pelanggaran.
“Melihat dinamika pertumbuhan percepatan dunia digital yang terjadi serta semakin banyaknya startup yang tumbuh, menjadikan pemerintah perlu menggandeng mitra yang dapat membantu menjalankan fungsi pengawasan dalam hal hal pendaftaran PSE ini,”tutup Rudiantara.
