Jakarta, PONTAS.ID – Pemerintah baru saja meresmikan kereta Bandara Soekarno-Hatta. Setelah diresmikan berlaku tarif normal untuk kereta bandara dari sebelumnya Rp 30 ribu selama masa promosi dan saat ini menjadi Rp 70 ribu per orang.
Menurut Corporate Secretary PT Angkasa Pura II Agus Haryadi, PT Railink selaku operator Kereta Api Bandara Soekarno-Hatta berencana menaikkan tarif kereta bandara menjadi Rp 100 ribu per orang. Namun hal itu belum dipastikan kapan waktunya. Namun untuk penyesuaian tarif akan menunggu Stasiun Duri selesai terlebih dulu baru diusulkan menjadi Rp 100 ribu.
“Kalau sekarang Januari, kurang lebih perkiraannya Maret,” kata Agus Corporate Secretary PT Angkasa Pura II, Jakarta, Kamis, (4/1/18).
Ada juga pihak yang bilang harga tiket Rp 70.000 itu masih terlalu mahal. Kendati demikian, PT Railink selaku operator kereta bandara mengusulkan kenaikan tarif kereta bandara dari saat ini Rp 70.000 menjadi Rp 100.000. Sebelum diresmikan, KA Bandara sudah sempat diuji coba atau sub launching pada tanggal 26 Desember 2017-1 Januari 2017. Pada masa uji coba tersebut, harga tiket KA promo Rp 30.000 perpenumpang.