Jakarta, PONTAS.ID – Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR Firman Soebagyo mempertanyakan keseriusan pemerintah dalam memberantas narkoba.
Firman menyampaikan kritik tajam terhadap lambannya pembahasan revisi undang-undang terkait narkotika dan psikotropika, yang dinilai berdampak pada semakin maraknya peredaran narkoba di Indonesia.
“Saya ingin menanyakan kepada pemerintah yang kesekian kalinya, serius gak pemerintah memberantas narkoba? Kalau enggak serius, kita ambil alih. Sejak presiden sebelumnya sudah mencanangkan Indonesia darurat narkoba, kenyataannya narkoba berton-ton masuk ke Indonesia. Dulu kita hanya menjadi negara transit, sekarang sudah jadi produsen. Kalau pemerintah enggak niat, DPR akan ambil alih ini,” kata Firman, Sabtu (23/11/2024).
Politikus senior Golkar ini juga menyoroti tarik-menarik kepentingan di internal pemerintah yang menghambat pembahasan undang-undang.
“Saya tahu di pemerintah ada tarik-menarik, ada kesehatan sendiri, ada yang lain sendiri. Kalau terus begini, DPR harus menunjukkan bahwa kita lebih serius dalam memberantas narkoba dibandingkan Pemerintah,” tegas legislator dapil Jateng III ini.