Jakarta, PONTAS.ID – DKI Jakarta dan Jawa Barat mencatatkan penambahan kasus baru di atas angka 100, dan DKI Jakarta selama lima hari berturut-turut menyumbang kasus covid-19 terbanyak di Indonesia.
Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah daerah DKI Jakarta dan Jawa Barat memperhatikan kenaikan jumlah kasus baru dan tidak boleh lengah, serta terus mengkaji dan mengevaluasi penyebab kedua daerah tersebut masih memiliki kasus covid-19 di atas 100.
“Meminta pemerintah daerah DKI Jakarta dan Jawa Barat memperbaiki sistem testing dan tracing yang selama ini telah dilakukan, dikarenakan testing dan tracing merupakan langkah awal untuk mencegah meluasnya virus corona. Serta meminta masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan,” katanya dalam siaran pers, Kamis (21/102/2021).
Pria akrab disapa Bamsoet ini meminta pemerintah melalui Kementerian Kesehatan/Kemenkes mengantisipasi adanya lonjakan kasus dan potensi terjadinya gelombang III covid-19 di akhir tahun ini, dengan memperkuat treatment/perawatan bagi pasien covid-19 sehingga pasien dapat benar-benar kembali pulih setelah terpapar covid-19, dan menggiatkan pelaksanaan vaksinasi.
“Meminta pemerintah daerah DKI Jakarta dan Jawa Barat perlu bersikap berhati-hati dalam menetapkan suatu kebijakan terkait pelonggaran-pelonggaran atau relaksasi, khususnya di sektor pariwisata dan perekonomian, agar tidak menjadi celah berkembangnya kembali covid-19 mengingat virus corona masih tetap menjadi ancaman karena belum sepenuhnya hilang,” tegasnya.
Bamsoet pun mengimbau pemerintah melalui Kemenkes memperhatikan cakupan target vaksinasi di DKI Jakarta dan Jawa Barat, dan tetap mengimbau warga masyarakatnya untuk mengikuti program vaksinasi covid-19, dikarenakan vaksin covid-19 dapat meminimalisir dampak buruk bila terpapar covid-19 hingga menekan angka kematian akibat covid.
Penulis: Luki Herdian
Editor: Pahala Simanjuntak