Sosialisasi Empat Pilar di Tanah Mandar, Fadel: Pertanian Tulang Punggung Ekonomi

Fadel Muhammad
Fadel Muhammad

Jakarta, PONTAS.ID – Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad menyampaikan sosialisasi Empat Pilar MPR RI kepada anggota Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Tanah Mandar, Sulawesi Barat.

Dalam sosialisasi itu Fadel Muhammad memaparkan tentang tantangan-tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia.

“Tantangan yang kita hadapi sekarang adalah tantangan kesehatan karena pandemi Covid-19 melanda dunia termasuk Indonesia. Juga tantangan ekonomi karena pertumbuhan ekonomi yang anjlok gara-gara pandemi,” kata Fadel Muhammad dalam sosialisasi Empat Pilar MPR RI kerja sama MPR dengan LDII Sulawesi Barat (Sulbar) di Wonoloyo, Polewali Mandar, Sulbar, Kamis (24/6/2021).

Untuk menghadapi tantangan kesehatan, Fadel Muhammad meminta pemerintah untuk mempercepat program vaksinasi massal untuk menciptakan kekebalan tubuh masyarakat (herd immunity).

Fadel Muhammad juga mendorong agar vaksin Sputnik V dari Rusia segera masuk ke Indonesia untuk mempercepat program vaksinasi massal tersebut.

Sedangkan tantangan ekonomi yang dihadapi adalah pertumbuhan ekonomi yang anjlok karena melambatnya ekonomi. Fadel menyebutkan bahwa pertanian bisa menjadi tulang punggung ekonomi yang sangat diandalkan.

Dia mencontohkan keberhasilan pertanian jagung yang menjadi ikon Provinsi Gorontalo.

Fadel Muhammad melihat Kabupaten Polewali Mandar memiliki potensi pertanian dan sumber daya petani. Pertanian bisa menjadi tulang punggung ekonomi Polewali Mandar.

Untuk itu Fadel menyebut perlu adanya perubahan dalam konsep pertanian. Selama ini konsep pertanian adalah tanam, panen, dan jual.
“Saya berpendapat konsep itu salah. Konsep ini membuat pertanian kita tidak maju dan mandek. Konsep ini tidak membuat petani berpendapatan,” ujar tokoh yang pernah menjabat Gubernur Gorontalo dua periode itu.

Menurut Fadel, seharusnya dicari dulu pasar untuk produk pertanian. Kepala daerah, gubernur, dan bupati bertanggungjawab untuk mencari pasar produk pertanian. Kepala daerah ikut menetapkan harga jual produk pertanian.

“Pertanian bukan hanya urusan petani tetapi juga pemerintah daerah. Pemda harus didaur-ulang. Pemda jangan hanya menghabiskan anggaran tetapi juga harus ikut meningkatkan pendapatan rakyat. Ukuran keberhasilan adalah jika pendapatan rakyat meningkat,” papar Guru Besar Universitas Brawijaya Malang ini.

Menyinggung sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Fadel Muhammad mengatakan Empat Pilar MPR RI adalah pondasi untuk membangun bangsa.

“Karena itu kita terus mensosialisasikan agar masyarakat bisa memahami dan menyebarkan Pancasila sebagai ideologi negara, UUD NRI Tahun 1945, merekatkan NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,” kata Wakil Ketua MPR dari Kelompok DPD ini.

Sosialisasi Empat Pilar ini dihadiri anggota MPR dari Kelompok DPD Ajbar, Staf Ahli Gubernur Sulbar bidang pemerintahan, hukum dan politik Muhammad Ali Chandra, Ketua DPW LDII Sulbar Rianto, Kepala Kanwil Kemenag H.M. Muflih, Staf Khusus Wakil Ketua MPR Hasan Shahab, serta Hana Hasanah Shahab.

Penulis: Luki Herdian

Editor: Riana

Previous articleGelora Minta Kebijakan Penanganan Covid-19 Konsisten
Next articlePemerintah Harus Hati-hati Endorse Jenis Obat Terapi Covid-19

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here