Usamah yang juga merupakan Ketua Umum Persaudaraan Muslim Indonesia (Parmusi) mengatakan buku itu berisi catatan-catatannya saat umroh bersama Jokowi.
“Saya mencatat semua yang dilakukan beliau. Belakangan saya berpikir kenapa isu anti-Islam begitu dahsyat menerpa Jokowi, padahal saya saksikan beliau orang yang taat beribadah,” ujar Usamah.
Usamah mengaku meminta izin terlebih dulu kepada Jokowi untuk menyusun catatan perjalanan umroh itu menjadi sebuah buku.
“Beliau mengizinkan. Biasanya saya menulis buku hanya enam bulan, tapi ini tiga tahun, dan baru bisa diluncurkan sekarang,” ungkap Usamah.
Mantan penasihat Persaudaraan Alumni (PA) 212 itu memprediksi bukunya akan diminati banyak orang, karena ketokohan sosok yang ditulis dalam buku yakni Presiden Jokowi.
Editor: Idul HM