Kediri, PONTAS.ID – Jumlah kunjungan wisatawan ke Kediri, Jawa Timur ditargetkan 180.000, untuk mengejar target Pemerintah Kota Kediri bergerak membenahi sejumlah obyek wisata alam, wisata budaya, dan wisata minat khusus yang tersebar di Kediri.
“(Kunjungan wisatawan) kalau bisa dua kali lipat harus kami capai. Makanya, potensi yang seperti ini harus kami kembangkan. Saat ini rata-rata per tahun kunjungan wisatawan hanya 90.000 wisatawan, dan kami tingkatkan dua kali lipat. Kami optimis bisa tercapai,” kata Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah, Kediri, Minggu, (22/4/18).
Pemkot, tutur dia, akan membenahi Kawasan Wisata Selomangleng, Sumber Air Cakarwesi, dan Sumber Air Jiput, agar optimal. Pembenahan itu juga mencakup taman kota yang biasa digunakan sebagai tempat kongkow. ” Kami juga sedang merencanakan kegiatan pariwisata di tepi Sungai Brantas, dengan sebuah harapan akan menjadi daya tarik wisatawan untuk datang ke Kediri,” paparnya.
Menghadapi persaingan dengan kabupaten sekitar yang memiliki lebih banyak obyek wisata, Lilik mengaku tidak khawatir. ” Kota Kediri punya beragam produk unggulan yang bisa menarik wisatawan datang. Dalam RKPD 2016, Pemkot mengaku telah menempuh beberapa upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan,” lanjutnya.
Langkah yang ditenmpuh, sambung dia, pertama menyusun perencanaan pengembangan potensi wisata dalam bentuk Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (RIPPD).Kedua, memasukkan Kota Kediri ke dalam paket-paket wisata. Ketiga, koordinasi dengan instansi lain soal berkaitan dengan berkas status tanah maupun pengelolaan tanah.