Menkeu Minta Masyarakat Selektif Memilih Informasi di Medsos

Menteri Keuangan Sri Mulyani, (Foto:Ist)

Jakarta, PONTAS.ID – Pemberitan yang mengandung Hoax memang sangat menggangu buat masyarakat, karena bila informasi Hoax sampai ke publik pastinya akan membuat masyarakat memiliki persepsi yang berbeda atas informasi tersebut, seperti yang disaqmpaikan oleh menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan, tak ada pembahasan kenaikkan gaji presiden sebesar Rp553.422.694/bulan. Menurutnya, kabar yang meredar di media sosial itu hoaks.

“Itu adalah hoaks. Jadi kita tidak ada pembahasan mengenai hal itu sama sekali, sama sekali tidak ada,” ujarnya ketika ditanya di Istana Bogor, Jawa Barat, hari ini.

Sri Mulyani meminta masyarakat selektif dalam memilih informasi di media sosial. Menurutnya, banyak sekali informasi-informasi yang beredar seolah-olah dibuat oleh pemerintah. “Dokumen dokumen yang dibuat seperti mirip dengan pemerintah kemudian dipublikasikan,” ujarnya.

Ia menambahkan,encana perubahan gaji pegawai negeri sipil akan dimasukkan dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019.

“Kalau gaji PNS nanti dalam RKP 2019 dan RAPBN 2019 kita akan mendesign berdasarkan yang selama ini kita sampaikan ke dewan. Dalam nota keuanga, biasanya kenaikan gaji maupun pembayaran gaji ke 13 maupun pensiun itu biasanya dimasukkan oleh presiden pada saat nota keuangan bulan Agustus,”pungkasnya.

Previous articleDeklarasi Prabowo Capres Setelah Rakornas Gerindra
Next articleTimnas Maroko Siap Jadi Kuda Hitam di Piala Dunia 2018

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here