Karawang, PONTAS.ID – Teror bom masih saja terjadi di nusantara Indonesia, tidak ada kapok-kapoknya teroris terus melakukan sebuah teror di tempat ibadah. Polres Karawang menangkap terduga pengancam bom di Kelenteng Kwan Tee Koen, Karawang, Jawa Barat. Tersangka bernama Dadang Purnama alias Daeng alias Dawer Bin Adang Rahmat. Rumah ibadah Kelenteng Kwaan Tee Kon di Kabupaten Karawang, tepatnya di Jalan Ir H Juanda, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, Minggu, (12/2/18) diteror bom. Dua jam berselang, polisi menangkap pelaku teror bom
Kasatreskrim Polres Karawang AKP Maradona Armin Mapaseng menyatakan teror itu dilakukan pada pukul 05.30 WIB, dan pelakunya adalah warga Karawang.
“Pelaku berhasil diringkus atas nama Daeng alias Dhawer, empat jam setelah kejadian ditemukan kertas yang bertuliskan nada teror tersebut,” ujar Maradona Armin Mapaseng, Senin, 12 Februari 2018.
Maradona menjelaskan, Daeng adalah warga Karawang yang sebelumnya bekerja sebagai buruh pabrik di Kawasan Cikarang. Namun, pihaknya masih menelusuri motif dari teror bom yang dilakukan melalui pesan tertulis pada selembar kertas.
“Pekerja pabrik, untuk motif masih ditelusuri oleh jajaran Satreskrim,” jelasnya.
Dari tangan pelaku, polisi menyita satu buku tulis warna hijau, buku tabungan BCA KCP Karawang, atas nama Dadang Purnama, sebuah Al Quran terjemahan disertai hadits seputar ayat bersampul warna merah dan tujuh uang koin warna emas.
Polisi juga mengamankan selembar uang kertas pecahan Rp 10.000, selembar struk belanja Alfamart, dengan tulisan ancaman bom “Rp 63.000.000,- Sejarah pembodohan uang sudah terungkap mending lo TF : ke rek Gua 1091620125 (BCA) atau gua bom tempat loe.”
Selain itu, polisi mengamankan satu unit handphone (HP) merek Samsung type GT-C3322i, dompet merek Lois beserta isinya, satu set kunci sepeda motor Honda Beat, satu cover dus Oppo, satu Compact Disc, satu buku bacaan judul “Aku Cinta Islam”, satu buah kaos warna orange hitam merk adidas, satu buah celana jeans warna biru, satu buah ikat pinggang dan satu buah helm warna hitam bertuliskan Yamaha.
