Jakarta, PONTAS.ID – Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah menyatakan pers adalah penyambung lidah parlemen.
‘Jadi, kalau dulu pernah ada buku sangat popular berjudul: Bung Karno adalah penyambung lidah Rakyat, maka pers adalah penyambung lidah Parlemen Indonesia,” ujar Basarah di Jakarta, Minggu (28/3/2021).
Basarah mencontohkan semisal press gathering merupakan agenda rutin wajib dilaksanakan Biro Humas dan Sistem Informasi MPR dengan Koordinatoriat Wartawan MPR/DPR/DPD RI.
Menurut Basarah karena tanpa hubungan baik antara Biro Humas MPR dan Koordinatoriat Wartawan Parlemen maka tidak mungkin 270 juta rakyat Indonesia akan mengerti dan paham apa yang dikerjakan MPR, DPR, DPD RI.
Sementara itu dalam laporannya, Kepala Biro Humas dan Sistem Informasi Siti Fauziah, selaku panitia pelaksana, menjelaskan bahwa acara press gathering ini diikuti 90 wartawan mewakili berbagai media cetak, TV, radio, dan online. Karena kita masih dalam suasana pandemi, menurut Siti Fauziah, sebelum keberangkatan semua wartawan dilakukan swab Antigen, dan hasilnya semua negatif. Namun demikian, kata Siti Fauziah, kita tak boleh melalaikan protokol kesehatan.
Menurut Siti Fauziah, press gathering ini penting, karena media adalah salah satu pilar demokrasi, yang tentunya akan menjadi mitra strategis untuk terus menyampaikan pesan dari MPR sebagai Rumah Kebangsaan.
“Kita berharap, terciptanya kolaborasi yang baik antara MPR dan para wartawan di lingkungan MPR, DPR dan DPD, dalam mengawal Ideologi Pancasila dan Kedaulatan Rakyat. Dan, tentunya, kolaborasi ini dapat menjadi jendela bagi masyarakat untuk mengetahui hal-hal baik yang terjadi di parlemen,” katanya.
Penulis: Luki Herdian
Editor: Rahmat Mauliady