Jakarta, PONTAS.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik enam orang menteri baru dan lima orang wakil menteri dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024, di Istana Negara, Rabu (23/12/2020). Adapun, salah satu dari menteri yang dilantik Jokowi itu adalah Budi Gunadi Sadikin (BGS).
Menggantikan Terawan Adi Putranto jadi komando di Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Wakil Menteri BUMN ini pun akan fokus mengatasi masalah kesehatan akibat pandemi Covid-19 yang saat ini melanda Indonesia.
“Salah satunya adalah untuk mengatasi masalah yang disebabkan oleh virus SARS COV-2 ini,” kata Budi, di Jakarta, dikutip Rabu (23/12/2020).
Tak hanya itu, kata Budi, pihaknya juga akan memperkuat sistem pelayanan kesehatan publik Indonesia sehingga siap dan mumpuni dalam menghadapi ancaman virus di masa yang akan datang.
“Kita juga bisa mempersiapkan sistem pelayanan kesehatan publik yang siap, kuat, mumpuni, agar generasi sesudah kita bisa menghadapi SARS COV-3 atau SARS COV-4 yang kita tidak tahu kapan datangnya,” ujarnya.
Namun, ditegaskannya, hal itu harus dilakukan secara bersama-sama, tidak hanya oleh Kemenkes melainkan harus menggerakkan seluruh pihak.
“Kementerian Kesehatan tidak mungkin melakukannya secara eksklusif, kita harus melakukannya secara inklusif. Kami percaya, tidak cukup pemerintah membuat program-program pemerintah sendiri, tapi ini harus merupakan suatu gerakan yang dilakukan bersama-sama dengan seluruh rakyat Indonesia,” tegasnya.
Budi meyakini, dengan kerja sama secara inklusif antara Kemenkes, asosiasi, pemerintah daerah, dan seluruh komponen bangsa tersebut maka akan terbangun sistem layanan kesehatan publik yang kuat dan mampu mengatasi masalah SARS COV-2.
Lebih jauh, Budi juga berharap, dengan teratasinya masalah pandemi Covid-19 ini maka keadaan Indonesia akan kembali normal.
“Semua anak-anak kita bisa segera kembali ke sekolah, belajar, bertemu dengan guru-gurunya. Semua pengusaha-pengusaha UKM bisa membuka toko-tokonya dan kembali berdagang seperti biasa. Semua pekerja bisa datang kembali ke kantornya dan memulai hidup yang normal. Semua keluarga kita bisa kembali bersilaturahmi dengan sesama teman-teman dan keluarga mereka,” tuntasnya.
Penulis: Stevanny
Editor: Riana