Jelang Nataru, Polres Kendal Dirikan 9 Pos Pengamanan

Kendal, PONTAS.ID – Satlantas Polres Kendal mengantisipasi lonjakan libur Nataru (Natal dan Tahun Baru) terkait kesiapan menjelang operasi lilin 2021, usai menindaklanjuti perintah pimpinan dan hasil video conference pimpinan dari Mentri perhubungan dan Kaporlantas  terkait pola tindak atau tindakan menjelang Nataru.

Sementara, Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto melalaui Kasatlantas AKP Ilham S Sakti, mengatakan sesuai pencabutan level 3 yang dicapai oleh pemerintah otomatis akan mempengaruhi tindak lanjut di lapangan, Selasa (14/12/2021).

“Kemarin dari bapak Kaporlantas menyampaikan bahwa sementara ini kita tidak ada pelarangan, namun tetap kita menghimbau untuk masyarakat agar tidak merayakan tahun baru di luaran, untuk perayaan tahun baru itu dilaksanakan di rumah saja,” jelas Ilham.

AKP Ilham S Sakti, menjelaskan bahwa kesiapan tersendiri dari Polres Kendal yaitu mendirikan 9 pos pengamanan, yang mana 2 di rest area, 2 di batas Kota, dan Kabupaten, serta satu pelayanan di alun-alun Kabupaten Kendal, dan 4 pospam gereja. Penetapan titik tersebut tentu berdasarkan intelijen dan kerawanan-kerawanan yang perlu diantisipasi menjelang perayaan Nataru.

“Untuk Personil kita akan all out dan Bagop (bagian operasi) yang akan menjelaskan berapa jumlah personil realnya. Tapi yang jelas kita tentu saja akan all out tentang pengamanan ini. Karena  pencabutan level 3 ini jangan sampai euro euforia dari masyarakat mengabaikan protokol kesehatan, kita tetap menghimbau  nanti para pelaku perjalanan tetap akan kita lakukan pendataan,” kata Kasatlantas Polres Kendal.

Lanjutnya, pendataan tersebut akan sampai level terkecil dari Kecamatan, maupun dari Kapolsek. “Saya kira akan mendata  dari mana, dan tujuannya kemana, rekan-rekan atau masyarakat  yang melaksanakan mudik tersebut,” ujarnya.

Dikatakan Kasatlantas Polres Kendal AKP Ilham S Sakti, bahwa jika tidak ada hambatan operasi lilin akan dimulai tanggal 24 Desember sampai dengan 2 Januari 2022.

“Kita mengimbau karena virus Covid masih ada, masyarakat jangan sampai mengabaikan prokes karena berbicara dua libur besar nasional yang terdahulu yaitu tahun baru dan lebaran terjadi lonjakan yang signifikan, tentu saja  kita belajar dari pengalaman jangan sampai momen libur nataru ini menjadi lonjakan yang ketiga,” imbuhnya.

Dalam pengawasannya, menurut Kasatlantas sudah banyak masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan, namun Polres Kendal tetap selalu menghimbau agar masyarakat memahami bahwa setelah divaksin bukan berarti tidak bisa terpapar Covid-19.

“Makanya kita tidak bosan-bosanya mengingatkan untuk masyarakat tetap mengutamakan protokol kesehatan. Di sini bukan berarti kita akan kebal dari virus, namun akan bisa deteksi virus, kita tidak bosan-bosannya mengingatkan untuk tetap mengutamakan kesehatan,” pungkasnya.

Penulis : Prawoto
Editor : Fajar Virgyawan Cahya

Previous articleMKD Instrumen Etika Politik dapat Tanggalkan Hak Imunitas
Next articlePurna Tugas, LMK Rawa Badak Selatan Apresiasi Wakil Wali Kota

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here