MPU Aceh Tenggara Gelar Pendidikan Kader Ulama

Aceh Tenggara, PONTAS.ID– MPU (majelis permusyawaratan ulama) Kabupaten Aceh Tenggara, menggelar pendidikan kader ulama, acara tersebut dilaksanakan di kantor MPU setempat. Senin (2/10/2023). Dengan mengusung tema, ’’Mari Kita Tingkatkan Sumberdaya Manusia menuju Aceh Tenggara Negri Bersyriat,”.

Kegiatan itu dibuka oleh Pj Bupati Aceh Tenggara Drs. Syakir.M,Si diwakili oleh Plt, Sekda Aceh Tenggara Yusrizal.ST, dan dihadiri langsung oleh Ketua MPU Aceh Tenggara Tgk. Drs.H. Bukhari Husni, MA, wakil I MPU aceh Tenggara Tgk.Drs.Baharudin Numbur,SH.M.HUM, wakil II MPU Aceh Tenggara Tgk. Selamat Selian, Kepala Dinas Syariat Islam Aceh Tenggara MHD.Iqbal Selian,S. Ag.

Ketua MPU Aceh Tenggara Tgk. H.Bukhari Husni,MA, menyampaikan Pendidikan kader ulama itu diikuti oleh 40 peserta dari 16 kecamatan se Aceh Tenggara.

‘’Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah adanya pendidikan kader ulama ini, kami harapkan dapat melahirkan kader ulama yang bermartabat dan berguna bagi agama dan bangsa, sehingga bisa menjadi tuntunan bagi masyarakat dalam beribadah kepada Allah SWT,’’ sebutnya.

Bukhari juga mengatakan, atas nama Ketua MPU berharap kepada seluruh anggota MPU Aceh Tenggara harus bisa menjadi Imam di Masjid, bisa mimpin bacaan Do’a, mengadakan pengajian di rumah.

Ia juga berharap kepada para peserta dengan adanya pendidikan kader ulama ini, senantiasa bisa memimpin umat di masa yang akan datang. Mengingat perkembangan zaman terus maju dan canggih maka dari itu kader ulama ini harus di didik dengan efektif agar nantinya bisa menghadapi permasalahan – permasalahan yang timbul dalam kehidupan umat,’’ harap Bukhari.

Sementara itu Pj Bupati Aceh Tenggara Drs.Syakir.M.Si dalam sambutannya yang di bacakan oleh Plt Sekda Yusrizal .ST, ‘’Ulama adalah pewaris para nabi yang man segala sifat, perilaku, kepribadiannya dan Tindakan menggambarkan apa figure para Nabi, selain itu menjadi figure ulama tidak hanya sebagai ilmuan yang menguasai ilmu agama, akan tetapi sebagai penggerak motivator dan dinamisator dalam kehidupan ,’’ sebutnya.

Yusrizal berharap para kader ini dapat menjadi calon ulama yang berilmu berakhlak, berwawasan baik dalam ilmu keagamaan, serta dapat membimbing umat sesuai dengan tuntutan syariat islam.

Lanjut Yusrizal, untuk para peserta didik kader ulama untuk memanfaatkan teknologi digital yang serba canggih saat ini serta memahami wawasan keagamaan yang modern dalam penggunaan teknologi informasi dalam berdakwah.

Nantinya para kader dapat mengambil peran dakwah di kalangan pemuda , pemudi Aceh Tenggara, dan membantu pemerintah dalam rangka penegakan syariat islam dan pemberantasan kenakalan para remaja di bumi sepakat segenap yang kita cintai ini.

Penulis: Yusuf
Editor: Rahmat Mauliady

Previous articleBerdampak Buruk Bagi Perekonomian Indonesia, Judi Online Harus Dibrantas Habis
Next articleKekeringan, Perumda Tirta Kanjuruham Dukung Program Bantuan Air Bersih

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here