Dinas Kesehatan Pastikan Takjil di Asahan Layak Konsumsi

Pedagang takjil ramai menjajakan dagangannya selama bulan Ramadhan di Asahan, Sumatera Utara, Kamis (30/5/2019)

Asahan, PONTAS.ID – Tradisi takjil yang populer dibulan Ramadhan diartikan sebagai hidangan untuk berbuka puasa, terutama makanan dan minuman yang manis yang disantap sebelum berlanjut ke menu utama.

Di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, takjil yang banyak dijual oleh pedagang ini dinyatakan bebas dari zat berbahaya atau dengan kata lain takjil tersebut layak konsumsi.

Hal itu didasarkan dari hasil pengecekan yang dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

“Dari 30 orang pedagang takjil yang dijadikan sample, tidak ditemukan makanan atau minuman yang mengandung zat berbahaya,” kata Kadis Kesehatan Kabupaten Asahan Aris Yudhariansyah melalui Kabid Sumber Daya Kesehatan Yushaidar ketika dihubungi PONTAS.id, Kamis (30/5/2019)

Yushaidar juga menambahkan bahwa pihak BPOM memeriksa secara langsung berbagai jenis makanan dan minuman yang dijual oleh para pedagang takjil yang ada, hal itu dilakukan guna memastikan takjil tersebut telah memenuhi syarat untuk dikonsumsi.

“Kami telah menerima hasil uji makanan layak konsumsi yang ditandatangani oleh Kepala Loka POM Tanjung Balai, Denny S Purba,” sebut Yushaidar.

Penulis: Bayu Kurnia Jaya
Editor: Hendrik JS

Previous articleDatangkan Wisman ke Bali, Kemenpar Joint Promotion dengan Vietjet Air
Next articlePemkab Asahan Gelar Prosesi Usung Jenazah Mantan Camat

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here