Denpasar, PONTAS.ID – Peristiwa meletusnya Gunung Agung yang terjadi di Provinsi Bali, PT Pertamina (Persero) menjamin distribusi dan pasokan bahan bakar minyak dan elpiji aman dan lancar di Bali meski terjadi letusan Gunung Agung di Kabupaten Karangasem. Area Manager Communication & CSR JatimBalinus Rifky Rakhman Yusuf mengatakan, untuk pasokan BBM wilayah bali saat ini kebutuhan rata-rata harian premium 579 kilo liter (kl), Pertalite 1.163 KL, pertamax 846 KL, solar 516 KL, dan Dex series 51 KL dipasok dari terminal BBM Manggis dan Sanggaran.
“Kami menyiapkan langkah-langkah preventif dalam proses distribusi, baik BBM maupun elpiji, jika terjadi gangguan akibat erupsi Gunung Agung. Hingga saat ini kondisi operasional masih dalam keadaan normal dan aman,” kata Rifky Rakhman Yusuf selaku Manager Komunikasi Pertamina Area Jatim Bali dan Nusa Tenggara, Denpasar, Selasa (28/11/17).
Untuk pasokan elpiji khususnya wilayah Kabupaten Jembrana, Kabupaten Buleleng dan Kabupaten Tabanan dialihkan ke Terminal elpiji Banyuwangi melalui darat menuju Pelabuhan Gilimanuk diangkut kapal menuju Pelabuhan Ketapang. Sementara itu, pasokan elpiji di wilayah Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Klungkung dilakukan melalui darat menuju Pelabuhan Benoa dan diangkut dengan kapal ferry atau “Landing Craft Tank” (LCT) langsung ke Pelabuhan Ketapang.
Rifky lebih lanjut menjelaskan kebutuhan rata-rata harian di Bali untuk premium mencapai 579 kiloliter, pertalite 1.163 kiloliter, pertamax 846 kiloliter, solar 516 kiloliter dan dex series 51 kiloliter yang dipasok dari Terminal BBM Manggis dan Sanggaran.