AS Imbau Warganya Tak Kunjungi Saudi

Bendera Amerika Serikat

Jakarta, PONTAS.ID – Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mengeluarkan imbauan kepada warganya yang hendak atau sudah berada di Arab Saudi. Kemlu AS menilai ancaman di Saudi terus mengalami peningkatan.

Dalam sebuah pernyataan, Kemlu AS menuturkan, setiap warga AS yang hendak berkunjung ke Saudi harus menyadari akan adanya ancaman serius dari kelompok teroris di wilayah itu, dan meminta mereka untuk mempertimbangkan kembali rencana perjalanan ke Saudi.

“Mereka yang berencana mengunjungi Saudi harus sadar akan ancaman terus menerus dari kelompok teroris dan ancaman serangan rudal balistik terhadap sasaran sipil oleh pasukan pemberontak di Yaman,” kata Kemlu AS, seperti dilansir Russia Today, Rabu (22/11/2017).

Kementerian itu lalu mengatakan, ada tiga kota di Saudi dengan ancaman paling tinggi. Ketiga kota tersebut adalah ibukota Saudi yakni Riyadh, lalu Jeddah, dan terakhir adalah kota Dhahran.

“Kelompok teroris, termasuk ISIS, dan afiliasinya telah menargetkan, baik kepentingan pemerintah Saudi dan Barat, masjid dan situs keagamaan lainnya (baik Sunni dan Syiah), dan tempat-tempat yang sering dikunjungi oleh warga AS dan orang-orang Barat lainnya,” ungkapnya.

AS sendiri sebelumnya telah memberikan pembatasan kepada personel pemerintah AS dan keluarga mereka di Saudi. Mereka diminta untuk tidak bepergian ke wilayah Qatif dan Hofuf.

Previous articleRabu Petang, Rupiah Ditutup Menguat Rp 13.551 Per Dolar AS
Next articleJika Kalah di Praperdilan, Novanto Akan Diberhentikan dari Golkar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here